Apa itu GRC Board? Kelebihan & Fungsi

Apa itu GRC Board? Kelebihan & Fungsi

GRC Board Adalah – Dalam dunia konstruksi modern, muncul banyak inovasi material yang rancangannya agar bangunan lebih kuat, ringan, dan tahan lama.

Salah satu material yang kini banyak pemakaiannya adalah GRC Board. Banyak orang mungkin pernah mendengar istilah ini, tetapi belum tahu pasti apa itu GRC Board dan apa saja kelebihannya daripada bahan bangunan lain.

Padahal, material tersebut adalah salah satu bahan revolusioner yang kini menjadi favorit para kontraktor, arsitek, sampai pemilik rumah karena daya tahannya yang luar biasa dan tampilannya yang rapi.

Bahan bangunan ini menjadi material serbaguna yang bisa menggunakannya pada hampir semua bagian. Melalui artikel kali ini akan menjelaskan lebih lanjut bahan bangunan tersebut.

Jadi, untuk selengkapnya simak saja artikel berikut ini.

Apa Itu GRC Board Beserta Kelebihannya?

Apa Itu GRC Board Beserta Kelebihannya?

Dalam industri konstruksi modern pemakaian material yang kuat, tahan lama, dan efisien menjadi prioritas utama.

Salah satu material yang banyak pemakaiannya adalah GRC Board. Banyak orang masih bertanya-tanya, sebenarnya GRC Board adalah apa dan mengapa material ini kini semakin populer.

Material tersebut adalah singkatan dari Glassfiber Reinforced Cement Board, yaitu papan semen yang memperkuatnya dengan serat kaca berkualitas tinggi.

Kombinasi bahan ini menghasilkan material yang tidak hanya kokoh, tetapi juga ringan dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan.

Secara umum, GRC Board pemakaiannya untuk berbagai keperluan bangunan seperti dinding partisi, plafon, lisplang, sampai elemen dekoratif eksterior.

Material ini menjadi solusi ideal bagi bangunan yang membutuhkan kekuatan struktur sekaligus tampilan keindahan yang modern.

Karena sifatnya yang fleksibel, GRC Board bisa memotong dan membentuknya sesuai kebutuhan desain tanpa mengurangi kekuatannya. Terdapat beberapa kelebihan pada bahan bangunan yang satu ini yaitu:

1. Tahan Air dan Lembap

GRC Board memiliki ketahanan tinggi terhadap air dan kelembapan. Serat kaca pada bagian dalamnya membantu menjaga struktur papan agar tidak mudah menyerap air.

2. Tahan Api dan Suhu Tinggi

Campuran semen dalam GRC Board membuat material ini bersifat tahan api. Ketika terjadi kebakaran, GRC tidak mudah terbakar atau meleleh seperti kayu dan gypsum biasa.

3. Kuat dan Tidak Mudah Retak

Kombinasi antara semen dan serat kaca memberikan kekuatan struktural yang sangat baik. GRC Board mampu menahan benturan dan tekanan lebih tinggi daripada material sejenis.

4. Tahan Terhadap Rayap dan Jamur

Berbeda dengan kayu, GRC Board tidak mengandung unsur organik yang bisa menarik rayap atau jamur.

Material ini tahan terhadap serangan serangga dan tidak mudah lapuk, sehingga cocok untuk penggunaan jangka panjang pada berbagai kondisi lingkungan.

5. Tampilan Rapi dan Estetis

Permukaan GRC Board halus dan bisa langsung mengecatnya, melapisi dengan wallpaper, atau finishing dengan tekstur tertentu.

6. Mudah Memasang dan Membentuknya

Meskipun kuat, GRC Board memiliki bobot yang relatif ringan daripada beton. Hal ini memudahkan proses pemotongan dan pemasangan di lapangan.

7. Biaya Perawatan Rendah

Karena sifatnya tahan cuaca, air, dan jamur, GRC Board tidak memerlukan perawatan intensif. Dalam jangka panjang, hal ini membantu menghemat biaya pemeliharaan bangunan.

Berbagai Fungsi dari GRC Board

Berbagai Fungsi dari GRC Board

Dalam dunia konstruksi modern, GRC Board terkenal sebagai material multifungsi yang bisa menggunakannya pada berbagai bagian bangunan.

Menjadi hal yang sangat penting untuk mengetahui bagaimana material ini bisa memanfaatkannya secara maksimal. Berikut ini ada berbagai fungsi dari GRC Board yaitu:

1. Sebagai Dinding Partisi Ruangan

Salah satu fungsi paling umum dari GRC Board adalah sebagai dinding partisi. GRC sering menggunakannya untuk memisahkan ruang tanpa perlu membuat tembok bata.

2. Sebagai Plafon Rumah atau Gedung

Bahan bangunan ini banyak pemakaiannya untuk plafon karena tahan lembap dan tidak mudah melengkung.

Material ini juga tahan terhadap api, sehingga aman pemakaiannya pada rumah maupun gedung bertingkat.

3. Sebagai Lisplang Eksterior

Lisplang berfungsi melindungi bagian tepi atap dari air hujan dan sinar matahari. GRC Board cocok pemakaiannya sebagai lisplang karena tahan cuaca ekstrem.

Material ini tidak mudah lapuk seperti kayu dan tetap kuat meski terkena panas dan hujan secara terus-menerus.

4. Sebagai Material Fasad Bangunan

Dalam desain arsitektur modern, GRC Board sering memakainya untuk fasad atau tampilan luar bangunan. Hal ini karena GRC mudah membentuknya menjadi berbagai pola dan tekstur.

5. Sebagai Panel Dinding Eksterior

Selain untuk dekorasi, GRC Board juga berfungsi sebagai pelapis luar dinding bangunan untuk menambah ketahanan terhadap cuaca.

6. Sebagai Material Dekoratif Interior

Banyak desainer interior kini menggunakan bahan bangunan ini untuk menciptakan elemen dekoratif seperti panel dinding, ukiran, atau ornamen 3D.

7. Sebagai Pelapis Kolom dan Pilar

Fungsi lain dari GRC Board adalah sebagai pelapis kolom dan pilar bangunan. Dengan menggunakan GRC, tampilan kolom terlihat lebih rapi dan modern tanpa harus melakukan pengecoran tambahan.

8. Sebagai Elemen Arsitektur Ornamental

GRC Board sering memanfaatkannya untuk pembuatan detail arsitektur seperti lis dinding, ukiran fasad, atau hiasan pada bangunan klasik dan modern.

Cara Tukang Bangunan Memasang GRC Board

Cara Tukang Bangunan Memasang GRC Board

Agar hasil pemasangan bahan bangunan ini kuat, rapi, dan tahan lama, tukang bangunan harus mengikuti langkah yang tepat.

Meski GRC Board adalah material yang mudah memasangnya, cara kerja yang tidak sesuai bisa menyebabkan retak, tidak rata, atau cepat rusak.

Oleh karena itu, berikut ini beberapa cara tukang bangunan dalam memasang bahan bangunan tersebut yaitu:

1. Mengukur dan Menentukan Area Pemasangan

Langkah pertama adalah mengukur area tempat GRC Board akan memasangnya. Tukang biasanya menggunakan meteran dan waterpass untuk memastikan bidang yang akan memasangnya rata.

2. Membuat Rangka Penopang

Setelah area siap, tukang membangun rangka penopang dari baja ringan atau besi hollow. Jarak antar rangka biasanya 40 sampai 60 cm agar papan tidak melengkung.

3. Memotong GRC Board Sesuai Ukuran

GRC Board memotongnya sesuai ukuran bidang yang sudah diukur. Tukang biasanya menggunakan mesin potong atau gergaji khusus untuk hasil potongan yang halus dan presisi.

4. Memasang GRC Board ke Rangka

Setelah memotongnya, GRC Board dipasang ke rangka menggunakan sekrup GRC. Jarak antar sekrup sekitar 20 cm agar papan terpasang kuat.

Pemasangan melakukannya dari tengah ke tepi untuk menghindari melengkung.

5. Melapisi Sambungan dengan Dempul Khusus GRC

Setelah semua papan terpasang, bagian sambungan antar GRC melapisinya dengan dempul khusus. Tukang biasanya menggunakan serat joint tape agar sambungan lebih kuat dan tidak mudah retak setelah kering.

6. Mengamplas Permukaan Agar Halus dan Rata

Setelah dempul mengering, tukang akan mengamplas seluruh permukaan GRC Board. Proses ini penting agar permukaan rata, halus, dan siap untuk tahap finishing seperti pengecatan atau pelapisan wallpaper.

7. Memberi Lapisan Finishing

Finishing bisa berupa cat tembok, pelapis anti air, atau coating khusus. Tukang biasanya menggunakan cat berbahan dasar air yang cepat kering dan ramah lingkungan.

8. Melakukan Pemeriksaan Akhir

Tahap terakhir adalah pemeriksaan keseluruhan hasil kerja. Tukang akan memastikan tidak ada sambungan retak, permukaan tidak bergelombang, dan semua sekrup sudah tertutup sempurna.

Penutup

GRC Board adalah material bangunan modern yang kuat, serbaguna, dan ekonomis. Penggunaannya tidak hanya mempercepat proses pembangunan, tetapi juga meningkatkan nilai keindahan bangunan.

Sekarang ini tersedia informasi menarik mengenai jasa tukang bangunan yang profesional dan berkualitas tinggi. Untuk selengkapnya bisa tanya-tanya atau konsultasi melalui Whatsapp berikut ini.